Ah masih kuingat indahnya semalam
Waktu gadis itu memeluk erat lenganku
Beriringan menikmati gemerlapnya Braga
Dan ku yakin dia kan merindukanku
Setelah kemesraan malam tadi
Saat ku kan berlalu darinya
Dia mendaratkan ciuman dan berujar lembut
"Kembalilah ke kota ini lagi"
Ku lemparkan setangkai bunga mawar
Berbalik, lalu berucap selamat tinggal
Puisi yang berjudul Bandung, Awal Januari itu saya buat untuk mengenang sebuah kisah, disuatu waktu, di salah satu sisi Bandung ini. Di kota Paris van Java. Kota dimana you can find neng-neng geulis modis in the angkot.
Sok atuh dinikmati 'seuprit' potret Braga di bawah ini. Mangga!
Neng, tunggu akang atuh! |
Neng, tunggu akang atuh! |
Neng, tunggu akang atuh! |
cie cie |
*Bonus* Museum Konferensi Asia Afrika |
*Bonus* Supermodel Jagat Raya :p |
*Jangan diambil tanpa izin ya semua foto abal-abal hasil karya agung Kaka Chivo ini. Nanti masuk NERAKA! #Disclaimer
Tidak ada komentar:
Posting Komentar